Memahami apa itu Ekonomi Politik




Ekonomi Politik adalah suatu cabang ilmu yang memadukan dua ilmu, yaitu ilmu ekonomi dan ilmu politik sebagai objek kajiannya.

Ekonomi politik bisa dikatakan yakni suatu istilah yang digunakan untuk mempelajari produksi dan perdagangan, dan hubungan mereka dengan hukum, adat, dan pemerintah, dan juga dengan distribusi dari pendapatan nasional dan kemakmuran. Asalnya, ekonomi politik berarti pembelajaran dari kondisi dimana produksi atau konsumsi di dalam parameter yang terbatas diorganisasi di dalam negara. Dengan cara itu, ekonomi politik meluaskan pentingnya ilmu ekonomi. Ekonomi politik ditujukan untuk menerangkan hukum dari produksi kemakmuran pada level negara, seperti halnya ilmu ekonomi pada level rumah tangga.

Pengertian Ekonomi Politik menurut Adam Smith, Ekonomi Politik adalah cabang ilmu pengetahuan dari para legislator yang memiliki dua tujuan berbeda, yang pertama menciptakan sumber pendapatan bagi masyarakat atau mengupayakan swasembada bagi masyarakat, yang kedua yaitu menyediakan sejumlah daya bagi negara atau pemerintah agar mereka mampu menjalankan berbagai tugas dan fungsinya dengan baik.

Martin Staniland mengemukakan pengertian ekonomi politik, Ekonomi Politikmenjelaskan interaksi sistematis antara aspek ekonomi dan aspek politik. Hubungan interaksi tersebut bisa dinyatakan dalam banyak cara, baik itu dalam hubungan kausalitas antara satu proses dengan proses yang lainnya dimana bersifat deterministik atau hubungannya yang bersifat timbal-balik (respositas) atau suatu proses yang berlangsung secara terus-menerus.

New Pelgrave Dictionary of Economics mengemukakan pengertian ekonomi politik adalah perpaduan dua seni, yaitu seni pengelolaan perekonomian pada umumnya dan seni pengaturan pemerintahan.

Istilah Ekonomi Politik merupakan suatu istilah yang sangat populer pada abad ke 18, namun setelah Alfred Marshal mengeluarkan bukunya yang berjudul “Principles of Economics” maka istilah ekonomi politik mulai dipisahkan. Orang lebih suka menggunakan istilah ekonomi saja atau politik saja. Ekonomi lebih ditekankan pada uraian-uraian ekonomi yang lebih matematis kuantitatif, sedangkan politik semakin menjauhkan diri dari uraian tentang ekonomi.

Pekembangan di abad ke 20 tepatnya pada tahun 1960 menyebabkan orang mulai melihat kembali pada istilah ekonomi politik. Meskipun pemahaman mengenai ekonomi politik klasik berbeda dengan ekonomi politik modern, akan tetapi secara umum disepakati bahwa pendekatan ekonomi politik sangat diperlukan, terutama dalam menjelaskan fenomena ekonomi maupun fenomena politik yang secara signifikan dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi dan faktor-faktor politik.

Dalam perkembangan berikutnya, terutama setelah diterbitkannya buku yang berjudul Politics, Economics and Welfare pada tahun 1953 karya Charles Lindblom dan Robert Dahl, usaha untuk memahami keterkaitan antara fenomena ekonomi dan politik yang saling berinteraksi semakin menonjol. ada beberapa pemikiran yang dapat disimpulakan dari buku tersebut, yaitu :

(1) Terdapat perbedaan sudut pandang antara ekonomi politik dengan ekonomi konvensional, terutama berkaitan dengan interaksi antara ekonomi politik di zaman modern saat ini.
(2) Terdapat perbedaan antara ekonomi politik modern dengan ekonomi politik klasik, yang berkenaan dengan dinamika hubungan antara pasar dengan kebijakan pemerintah, serta masyarakat yang terkena dampak dari hubungan tersebut.
(3) Terdapat kerancuan antara ekonomi politik dengan studi ekonomi pembangunan.
(4) Dikatakan bahwa ekonomi politik di dalam menganalisis berbagai masalah, selain menggunakan pendekatan kuantitatif juga memakai teori-teori atau alat analisis dari ilmu sosial lain.
(5) Dikatakan bahwa ekonomi politik digunakan juga untuk membahas masalah-masalah sosial lain sepanjang ada kaitannya dengan kegiatan perekonomian.
(6) Dikatakan bahwa ekonomi politik modern banyak membahas ketidakadilan berkenaan dengan pemerataan pendapatan, kemiskinan, pertumbuhan dan struktur lainnya, baik dalam sistem ekonomi nasional maupun sistem ekonomi internasional.

Sumber :

– Ng. Philipus dan Nurul Aini, 2004. Judul : Sosiologi dan Politik. Penerbit PT Raja Grafindo Persada : Jakarta.

Comments